Tahukah Ibu tentang Parenting Di Era Internet ?
Minggu lalu berkunjung ke rumah teman yang
istrinya baru melahirkan anak ke-3.
Ceritanya, setelah menunggu cukup lama, akhirnya sang teman dikaruniai
putri kecil melengkapi 2 jagoan yang mau menginjak remaja. Aroma khas bayi beserta tangisan bayi
menyambut kami setelah hampir satu setengah jam menempuh perjalanan dari Bogor
ke Bekasi. Rupanya adik Kinan, begitu
nama sang bayi, sedang dimandikan oleh ibunya.
Melihat kesibukannya mengurus bayi jadi ingat pengalaman sendiri ketika
menjadi ibu baru sekian tahun yang lalu.
Ketika hamil pertama dulu rasanya “katro”
sekali. Buta, ngga ngerti apa-apa. Bener-bener sendirian rasanya mengingat ibu
saya sudah almarhum ketika itu. Tidak
ada tempat bertanya yang bisa dipercaya.
Informasi belum seperti sekarang yang bisa diakses lewat internet kapan
saja dan di mana saja. Buku panduan
kehamilan juga belum sebanyak sekarang.
![]() |
When they were a baby : (L) Adek Ganteng (R) Kakak Cantik |
Akses ke dokter hanya ketika kontrol saja
yaitu sebulan sekali. Di luar itu, ga
ada. Mau diskusi ke dokter harus nunggu
jadwal periksa. Ugghh, kadang udah gemes
duluan karena gak sabar. Ujung-ujungnya
tiada lain diskusi dengan teman-teman, untungnya ketika itu masih jadi pegawai
kantoran. Jam makan siang dioptimalkan
jadi ajang diskusi bertopik kehamilan dengan mbakyu-mbakyu senior yang sudah
punya pengalaman kehamilan terlebih dahulu.
Tidak jarang informasi yang diperoleh dibumbuhi pesan sponsor seperti
kata-kata “katanya” atau “kalau saya”.
Nah lo, jadi bikin galau deh.
Ngerti sih jika setiap manusia itu unik, tidak sama tapi secara logika
pastinya ada kondisi umum yang terjadi pada setiap ibu yang sedang mengalami
kehamilan ‘kan ? Sampai bela-belain beli
buku khusus mengenai kehamilan tapi infonya ilmiah banget padahal ketika itu kebutuhannya
adalah informasi yang sifatnya practical.
Ternyata diskusi tidak berakhir sampai di
situ. Ketika bayi yang dikandung sudah
lahir, topik diskusi pun meluas. Mulai
dari cara menyusui, makanan yang baik untuk ibu menyusui, hingga masalah-masalah
seputaran susu-menyusui. Masa menyusui
selesai dilanjut dengan makanan pengganti ASI atau yang sekarang dikenal
sebagai MPASI. Nah, makin seru ! Mulai dari menu makan buat si kecil, kenapa
si kecil tidak mau makan, gizi yang baik buat anak dan seterusnya dan
seterusnya. Tambah lagi perihal
imunisasi; mana yang wajib, mana yang optional mengingat tidak sedikit dokter
yang menggunakan ketidaktahuan orang tua akan hal tersebut dengan memberikan
informasi yang terkadang berujung pada situasi miss leading pada orang
tua. Alhasil punya koleksi buku yang
temanya sesuai fase anak. Ribet juga
rasanya. Buku belum habis dibaca, usia
si anak sudah nambah hehehe.
![]() |
Web interaktif dengan warna Orange khas Bebelac |
Di masa kehamilan saya yang kedua sudah tidak
“sekatro” yang pertama karena merasa sudah punya referensi dari kehamilan yang
pertama. Namun karena jarak antara
kehamilan pertama dan kedua cukup jauh; saya sudah banyak lupanya. Hahah !
Tidak jarang saya melontarkan pertanyaan ini pada suami;“Waktu kakaknya
dulu, gini gak ya ?” Mungkin ada faktor
U alias umur juga ‘kali ya, jadi saya banyak lupa begitu. Sayangnya lagi, sang suami pun mengalami
sindroma yang tak berbeda alias sama pikunnya.
Akhirnya saya pada kesimpulan bahwa ketika
masa kehamilan, melahirkan hingga membesarkan anak; kita butuh teman
diskusi. Walaupun ada pasangan yang
setia mendampingi, namun adanya sumber informasi tambahan yang lain sangatlah
membantu terlebih jika yang memberikan informasi itu adalah sumber yang bisa
diperpercaya. Apalagi seperti sekarang
ini di mana banyak dijumpai forum diskusi.
Salah satunya forum parenting Bebelac.
Dengan menjadi anggota forum, banyak informasi
yang kita dapatkan. Mulai dari
perencanaan kehamilan, masalah berikut solusi masa kehamilan hingga persiapan
persalinan. Ngga Cuma itu, ada banyak tips mendidik anak berdasarkan pengalaman
anggota forum ini. Sampai resep makanan
yang disukai si kecil pun tidak pelit dibagi.
Siapapun bisa jadi anggota forum parenting di Bebeclub.co.id. Cukup ikuti cara registrasi di situs yang
mengusung tag line komunitas dari ibu untuk ibu, untuk berbagi ini; Anda sudah
bisa berpartipasi di forum dengan mengunggah foto, video favorit Anda hingga
tulisan. Jangan lupa kustomisasi profil
Anda supaya keren yah !
Website interaktif yang didesain ceria ini
juga bisa diakses lewat gadget seperti smart phone dan tablet. So anytime kita bisa mengakses tim careline
Bebeclub yang digawangi oleh seorang ahli nutrisi, bidan dan seorang ibu yang
berpengalaman.
Seandainya ketika hamil dulu sudah ada Bebeclub.co.id probably I wasn’t confused as I was before ...
4 comments
skrg mau cari info ttg parenting bisa dimana2, ya. :)
ReplyDeletebetul sekali tapi yang bisa dipercaya itu yang harus diperhatikan, Mak..
DeleteDuuuh dah gak punya baby. Tapi gpp kali ya baca2 utk cucu hihihiiii
ReplyDeleteberaaaattt, mak Lusi udah ngomongin cucu, hihihihi....
DeleteHai ^_^
Terima kasih sudah berkunjung dan membaca tulisan saya di blog ini.
Silakan tinggalkan komentar yang baik.
Mohon maaf, komentar anonim maupun yang sifatnya spam, tidak akan dipublikasikan.
Keep reading and Salam !