Fenomena Ibu Jari
 |
| Image from here |
Menunduk khusuk menatap layar monitor di depan mata.
Kadang ada sebaris senyum terbentuk, kadang pula kerenyit
terbentuk di dahi. Tak jarang pandangan
tak berkesan.
Namun si ibu jari sibuk menari di papan ketik.
Itu adalah pemandangan yang lazim ditemui kini.
Dalam antrian menunggu lift, menanti angkot, di dalam bis, di ruang tunggu
dokter, di parkiran sekolah.membunuh waktu kala makanan yang dipesan belum datang, di ruang
kedatangan di bandara, di ruang boarding atau bahkan ketika rapat sedang
berlangsung.
Sounds familiar ?
3 comments
Tapi masih mending sih fenomena ini. Temanku pernah bilang:
ReplyDeleteYang membedakan orang gila dan orang waras itu cuma satu: handphone dan wireless yang bergantung di telinganya. Keduanya sama aja kayak lagi ngomong sendiri
Emang lucu kok kalo lihat orang ngomong pake wireless soalnya belum jadi budaya kalo di sini, Mak Ade
Deletekalau saya jarang menggunakan ibu jari, semua jari tangan saya gunakan kecuali ibu jari soalnya laptop saya belum touchscreen
ReplyDeleteHai ^_^
Terima kasih sudah berkunjung dan membaca tulisan saya di blog ini.
Silakan tinggalkan komentar yang baik.
Mohon maaf, komentar anonim maupun yang sifatnya spam, tidak akan dipublikasikan.
Keep reading and Salam !