Sekarang ini kalau punya anak balita yang hendak memasuki jenjang sekolah dasar dijamin para orang tua akan dag-dig-dug ga karuan apalagi kalo si anak belum lancar baca tulis.
Kondisi ini terjadi karena ada tuntutan ketika masuk SD anak harus sudah bisa membaca dan menulis. Sudah bisa dipastikan, terjadi kegalauan nasional melanda orang tua jika anaknya belum menunjukkan kemampuan membaca dan menulis padahal tahun ajaran baru sudah semakin dekat. Saking galaunya, tidak sedikit orang tua yang kemudian mendaftarkan anak-anaknya untuk mengikuti kursus membaca dan menulis. Halah !!
Ngga seperti jaman saya kecil dulu, Taman Kanak-kanak is heavenly place for kids. Not a single day pass without play, play and play. Oh ya, please also count singing and drawing, hehehe. Belajar pegang pensil pun ketika sudah duduk di SD Kelas 1.
Padahal kemampuan membaca ternyata tidak muncul begitu saja pada diri seseorang, harus mengikuti suatu proses yang panjang.
Kondisi ini terjadi karena ada tuntutan ketika masuk SD anak harus sudah bisa membaca dan menulis. Sudah bisa dipastikan, terjadi kegalauan nasional melanda orang tua jika anaknya belum menunjukkan kemampuan membaca dan menulis padahal tahun ajaran baru sudah semakin dekat. Saking galaunya, tidak sedikit orang tua yang kemudian mendaftarkan anak-anaknya untuk mengikuti kursus membaca dan menulis. Halah !!
Ngga seperti jaman saya kecil dulu, Taman Kanak-kanak is heavenly place for kids. Not a single day pass without play, play and play. Oh ya, please also count singing and drawing, hehehe. Belajar pegang pensil pun ketika sudah duduk di SD Kelas 1.
Padahal kemampuan membaca ternyata tidak muncul begitu saja pada diri seseorang, harus mengikuti suatu proses yang panjang.